Xiaomi sedang membuat lompatan signifikan dalam industri smartphone dengan pengembangan prosesor buatannya sendiri, menandai pergeseran strategis menuju integrasi vertikal dalam ekosistem produknya. Raksasa teknologi China ini telah secara resmi mengumumkan XRING 01, chip smartphone buatan sendiri pertamanya yang dirancang untuk mengurangi ketergantungan pada pemasok pihak ketiga dan meningkatkan integrasi perangkat keras-perangkat lunak dalam perangkatnya.
![]() |
---|
Logo Xiaomi menyoroti langkah penting perusahaan dalam meluncurkan chip XRING 01, sebuah langkah menuju kemandirian teknologi yang lebih besar |
Sepuluh Tahun dalam Pembuatan
Menurut CEO Xiaomi Lei Jun, chip XRING 01 merupakan puncak dari upaya penelitian yang mencakup waktu mengesankan selama 10 tahun. Komitmen jangka panjang ini menunjukkan tekad Xiaomi untuk mengembangkan teknologi inti yang membedakan produknya di pasar smartphone yang sangat kompetitif. Perjalanan ini tidak tanpa tantangan, dengan Lei Jun secara khusus menyebutkan tahun 2019 sebagai periode yang sangat sulit dalam sejarah perusahaan yang berusia 15 tahun. Terlepas dari hambatan-hambatan ini, ketekunan Xiaomi akhirnya terwujud dalam bentuk silicon kustom ini.
Investasi Finansial yang Signifikan
Pengembangan XRING 01 telah memakan biaya yang cukup besar. Lei Jun mengungkapkan bahwa Xiaomi telah menginvestasikan sekitar CNY 105 miliar (sekitar USD 14,5 miliar) dalam penelitian dan pengembangan selama lima tahun terakhir. Meskipun angka ini mencakup berbagai inisiatif R&D, sebagian besar kemungkinan dialokasikan untuk pengembangan chip. Untuk tahun 2025 saja, perusahaan telah berkomitmen lebih dari CNY 30 miliar (USD 4,1 miliar) untuk upaya R&D, menyoroti komitmen serius Xiaomi terhadap kemajuan teknologi.
Investasi R&D Xiaomi
- Total investasi R&D (5 tahun terakhir): CNY 105 miliar (~USD 14,5 miliar)
- Investasi R&D tahun 2025: CNY 30 miliar (~USD 4,1 miliar)
- Timeline pengembangan untuk XRING 01: 10 tahun
- Ukuran tim: Sekitar 1.000 karyawan
Spesifikasi Teknis yang Mengesankan
XRING 01 dilaporkan dibangun dengan proses manufaktur 4nm dari TSMC, teknologi yang sama yang digunakan oleh pemimpin industri Qualcomm dan MediaTek untuk prosesor unggulan mereka. Menurut sumber industri, chip ini memiliki CPU octa-core dalam konfigurasi 1+3+4: satu core Cortex-X925 berjalan pada kecepatan 3,2GHz, tiga core Cortex-A725 pada 2,6GHz, dan empat core Cortex-A520 pada 2,0GHz. Alih-alih mengembangkan core CPU kustom, Xiaomi memilih untuk melisensikan desain ARM yang sudah ada untuk chip generasi pertama ini.
Spesifikasi XRING 01
- Proses manufaktur: TSMC 4nm
- Konfigurasi CPU: layout 1+3+4
- 1x inti Cortex-X925 @ 3,2GHz
- 3x inti Cortex-A725 @ 2,6GHz
- 4x inti Cortex-A520 @ 2,0GHz
- Perangkat pertama: Kemungkinan Xiaomi 15S Pro (Mei 2025)
Potensi Kinerja yang Menjanjikan
Hasil benchmark awal untuk XRING 01 tampak menjanjikan. Menurut informasi dari insider industri Digital Chat Station, chip ini melebihi ekspektasi dalam tes kinerja. Beberapa laporan bahkan menyebutkan bahwa chip ini mungkin mengungguli Qualcomm Snapdragon 8 Gen 3 dalam kekuatan pemrosesan mentah, meskipun pengujian komprehensif di dunia nyata akan diperlukan untuk memverifikasi klaim ini.
Pentingnya Strategis
Pengembangan chip buatan sendiri mewakili lebih dari sekadar pencapaian teknis bagi Xiaomi. Ini adalah langkah strategis untuk mendapatkan kontrol lebih besar atas rantai pasokan dan pengembangan produknya. Dengan mengurangi ketergantungan pada pemasok chip eksternal seperti Qualcomm dan MediaTek, Xiaomi berpotensi mengoptimalkan perangkatnya secara lebih efektif dan membedakan produknya dengan cara yang berarti. Perusahaan mengumpulkan tim khusus sekitar 1.000 karyawan untuk proyek ini, dipimpin oleh mantan eksekutif Qualcomm, Qin Muyun, yang bergabung dengan Xiaomi pada tahun 2021.
Bukan Chip Pertama Xiaomi
Meskipun XRING 01 mewakili proyek chip paling ambisius Xiaomi hingga saat ini, ini bukan usaha pertama perusahaan dalam silicon kustom. Pada 2017, Xiaomi merilis Surge S1, yang menjadi tenaga untuk smartphone Mi 5C. Perusahaan bahkan mulai mengembangkan penerusnya, Surge S2, sebelum sementara menghentikan rencana chip buatan sendiri. XRING 01 menandai kembalinya dan perluasan yang signifikan dari upaya-upaya ini.
Peluncuran Perangkat yang Segera
Konsumen tidak perlu menunggu lama untuk melihat XRING 01 beraksi. Lei Jun telah mengonfirmasi bahwa perangkat yang menampilkan chip baru akan diluncurkan sebelum akhir Mei 2025. Menurut rumor, Xiaomi 15S Pro kemungkinan akan menjadi smartphone pertama yang menggunakan XRING 01. Peluncuran siklus tengah ini dapat membantu Xiaomi menyegarkan jajaran unggulannya, karena model Xiaomi 15 dan 15 Ultra standar sudah ada di pasaran.