Apple tampaknya siap untuk mematahkan salah satu filosofi desain yang paling lama bertahan dengan memperkenalkan teknologi layar sentuh ke jajaran MacBook. Perubahan signifikan ini merupakan penyimpangan dari sikap tradisional perusahaan yang menentang laptop dengan fitur sentuh, yang berpotensi mengubah cara pengguna berinteraksi dengan komputer Mac.
Perubahan Desain Revolusioner Datang di Akhir 2026
Menurut analis Apple terkenal Ming-Chi Kuo, perusahaan berencana untuk memasukkan fungsionalitas layar sentuh ke dalam model MacBook Pro OLED, dengan produksi massal diperkirakan dimulai pada akhir 2026. Jadwal waktu ini menunjukkan potensi peluncuran di Q4 2026 atau awal 2027, selaras dengan jadwal rilis musim gugur Apple yang khas untuk produk Mac. Model-model baru akan menggunakan teknologi sentuh on-cell, menandai pertama kalinya Apple mengintegrasikan panel sentuh ke dalam komputer laptopnya.
Jadwal Waktu dan Produksi
- OLED MacBook Pro dengan layar sentuh: Produksi massal akhir 2026, peluncuran Q4 2026 atau awal 2027
- MacBook A-series terjangkau: Produksi massal Q4 2025, peluncuran diperkirakan segera
- MacBook terjangkau generasi kedua: Direncanakan untuk 2027 dengan dukungan layar sentuh potensial
Menyimpang dari Warisan Steve Jobs
Perkembangan ini merupakan perubahan filosofis yang dramatis bagi Apple, yang secara historis menolak laptop layar sentuh. Penentangan tersebut berasal dari masa jabatan Steve Jobs sebagai CEO, ketika dia terkenal mengkritik konsep tersebut pada tahun 2010, menyatakan bahwa permukaan sentuh tidak ingin vertikal karena kelelahan pengguna dan ergonomi yang buruk. Pengaruh Jobs terhadap prinsip desain Apple telah bertahan selama lebih dari satu dekade, membuat perubahan potensial ini sangat signifikan bagi strategi produk perusahaan.
Pengaruh iPad Mendorong Evolusi Mac
Kuo menyarankan bahwa keputusan Apple berasal dari pengamatan cermat terhadap pola perilaku pengguna iPad. Analis mencatat bahwa kontrol sentuh dapat meningkatkan produktivitas dan pengalaman pengguna secara keseluruhan dalam skenario tertentu, menunjukkan bahwa Apple telah mengidentifikasi kasus penggunaan yang asli untuk fungsionalitas layar sentuh pada laptop. Pengamatan ini mencerminkan konvergensi yang berkembang antara kemampuan iPad dan Mac, karena kedua lini produk terus mengadopsi fitur dan antarmuka pengguna yang serupa.
Integrasi Teknologi OLED
Fitur layar sentuh akan debut bersamaan dengan teknologi tampilan OLED dalam jajaran MacBook Pro. Laporan rantai pasokan sebelumnya secara konsisten menunjuk ke 2026 sebagai tahun target untuk model MacBook Pro OLED, memberikan kredibilitas pada prediksi terbaru Kuo. Keluarga MacBook Pro saat ini, yang diungkap pada Oktober 2024 dengan prosesor M4, menampilkan layar Liquid Retina XDR dengan refresh rate 120Hz, tetapi tidak memiliki kontras superior dan akurasi warna yang disediakan teknologi OLED.
Spesifikasi Teknis
- Teknologi layar: OLED dengan teknologi sentuh on-cell
- Fitur MacBook Pro saat ini: prosesor M4, layar Liquid Retina XDR, refresh rate 120Hz
- Model terjangkau: prosesor iPhone seri-A (chip spesifik tidak disebutkan)
Model MacBook Terjangkau Juga Direncanakan
Selain MacBook Pro OLED premium, Apple dilaporkan sedang mengembangkan MacBook yang lebih terjangkau yang didukung oleh prosesor seri-A yang biasanya ditemukan di iPhone. Model ramah anggaran ini diperkirakan memasuki produksi massal di Q4 2025, dengan potensi peluncuran datang segera. Versi generasi kedua yang direncanakan untuk 2027 mungkin juga menggabungkan dukungan layar sentuh, menunjukkan Apple bermaksud memperluas fungsionalitas sentuh di seluruh portofolio laptopnya.
Sumber Utama dan Kredibilitas
- Sumber primer: Ming-Chi Kuo (analis Apple dengan rekam jejak yang kuat)
- Laporan pendukung: Mark Gurman dari Bloomberg
- Prediksi sebelumnya: Sumber-sumber rantai pasokan secara konsisten menunjuk pada model MacBook Pro OLED tahun 2026
Implikasi Pasar dan Prospek Masa Depan
Pengenalan MacBook layar sentuh dapat semakin mengaburkan batas antara kategori produk iPad dan Mac Apple. Konvergensi ini selaras dengan laporan sebelumnya dari Mark Gurman Bloomberg, yang memprediksi bahwa iPad dan Mac masa depan akan menampilkan layar sentuh dengan tampilan OLED yang cerah sambil menjalankan aplikasi serupa. Waktu tersebut bertepatan dengan iPadOS yang semakin mirip komputer, menunjukkan Apple sedang mengatur strategi yang lebih luas untuk menyatukan platform komputasinya.
Keberhasilan rekam jejak Kuo dalam memprediksi perkembangan Apple menambah bobot pada klaim ini. Jika akurat, ini merupakan salah satu perubahan paling signifikan terhadap filosofi desain Mac dalam beberapa tahun terakhir, berpotensi mengatasi permintaan pengguna yang sudah lama ada untuk MacBook dengan fitur sentuh sambil mempertahankan komitmen Apple terhadap pengalaman pengguna premium.