Dunia teknologi sedang ramai membahas transisi React ke React Foundation yang baru dibentuk di bawah Linux Foundation. Meskipun langkah ini menjanjikan tata kelola yang independen dan partisipasi industri yang lebih luas, komunitas pengembang sangat terpecah tentang apa artinya ini bagi arah masa depan React, terutama dengan peran Vercel yang menonjol dalam yayasan tersebut.
![]() |
---|
Merayakan pembentukan React Foundation, babak baru untuk tata kelola React dan keterlibatan komunitas |
Pengaruh Vercel yang Semakin Besar Menimbulkan Kekhawatiran
Pengumuman bahwa Vercel akan bergabung dengan Amazon, Microsoft, Meta, dan lainnya di dewan pengawas React Foundation telah memicu diskusi intens di kalangan pengembang. Banyak yang menyuarakan kekhawatiran tentang potensi Vercel untuk mengarahkan pengembangan React menuju fitur-fitur yang terutama menguntungkan platform hosting mereka. Anggota komunitas menunjuk pada keberadaan Vercel yang mempekerjakan beberapa anggota inti tim React dan investasi besar mereka dalam React Server Components sebagai bukti dari pengaruh yang semakin besar ini. Kekhawatiran berpusat pada apakah React mungkin berevolusi menjadi framework yang dioptimalkan untuk infrastruktur Vercel, bukan mempertahankan identitasnya sebagai pustaka serbaguna untuk membangun antarmuka pengguna.
Vercel adalah penggerak utama SSR React / server components, yang juga telah menyebabkan ledakan kompleksitas dalam react dan membuatnya kurang berguna sebagai pustaka yang dapat disusun.
Anggota Dewan Pengurus React Foundation: Amazon, Callstack, Expo, Meta, Microsoft, Software Mansion, Vercel
Kritik Teknis Terhadap Ekosistem Next.js
Para pengembang menyuarakan frustrasi teknis yang signifikan dengan Next.js, framework React milik Vercel yang telah menjadi sangat terkait dengan evolusi React. Anggota komunitas melaporkan masalah dengan kinerja server-side rendering di bawah beban, perilaku yang tidak konsisten antara deployment yang di-host sendiri dan yang di-host Vercel, serta waktu build yang sangat lambat bahkan untuk proyek sederhana. Sistem routing berbasis direktori mendapat sorotan khusus karena keterbatasan dan perilakunya yang tidak terduga. Beberapa pengembang menggambarkan tantangan migrasi antar versi utama dan mengungkapkan kekhawatiran tentang arsitektur framework yang terus berubah dari JAMstack ke serverless ke SSR dan seterusnya.
Keluhan Umum tentang Next.js:
- SSR yang rapuh di bawah beban tinggi
- Perilaku yang tidak konsisten antara hosted/self-hosted
- Waktu build yang lambat
- Sistem routing yang kompleks
- Self-hosting yang sulit
- Kekhawatiran vendor lock-in
Ketakutan Soal Self-Hosting dan Vendor Lock-in
Tema yang berulang dalam diskusi komunitas melibatkan kekhawatiran tentang vendor lock-in dan tantangan self-hosting aplikasi Next.js. Pengembang melaporkan bahwa menjalankan Next.js dalam container Docker terkenal rentan bug dengan beberapa masalah GitHub yang belum terselesaikan. Beberapa komentator menyarankan bahwa platform tersebut tampaknya sengaja dioptimalkan untuk lingkungan hosting Vercel, menjadikan opsi deployment alternatif sebagai warga kelas dua. Keterbatasan sistem middleware—terbatas pada satu file tanpa kemampuan chaining—lebih lanjut memicu kekhawatiran tentang prioritas desain framework yang selaras dengan kebutuhan bisnis Vercel daripada fleksibilitas pengembang.
Kontribusi dan Peran Masa Depan Meta
Sementara Meta berkomitmen 3 juta dolar AS selama lima tahun dan dukungan rekayasa yang berkelanjutan untuk React Foundation, beberapa anggota komunitas mempertanyakan apakah ini mewakili investasi yang memadai dari perusahaan dengan sumber daya sebesar Meta. Diskusi mengungkap perbedaan pendapat tentang tanggung jawab korporat dalam open source, dengan beberapa pengembang mengungkapkan rasa terima kasih atas pengelolaan Meta selama satu dekade terhadap React, sementara yang lain melihat kontribusi ini tidak memadai mengingat dampak besar React di seluruh ekosistem pengembangan web. Pertanyaan yang lebih luas muncul: Apakah yayasan ini merupakan langkah nyata menuju tata kelola yang digerakkan komunitas atau penarikan strategis yang membuat React rentan terhadap kepentingan komersial?
Komitmen Meta: Pendanaan sebesar USD 3 juta selama 5 tahun ditambah dukungan teknis khusus dari tim engineering
Nilai Komunitas dan Kekhawatiran Kepemimpinan
Di luar pertimbangan teknis, para pengembang memperdebatkan implikasi etis dari mendukung teknologi yang terkait dengan kepemimpinan yang kontroversial. Diskusi baru-baru ini tentang afiliasi politik CEO Vercel, Guillermo Rauch, telah memicu percakapan tentang apakah mungkin—atau diinginkan—untuk memisahkan teknologi dari nilai-nilai perusahaan dan individu di baliknya. Ini mencerminkan debat industri yang lebih luas tentang tanggung jawab moral para pemimpin teknologi dan apakah posisi pribadi mereka harus mempengaruhi keputusan adopsi untuk alat-alat yang mereka kelola.
React Foundation merupakan tonggak penting dalam evolusi React dari proyek korporat menjadi teknologi yang dikelola komunitas. Namun, diskusi yang penuh semangat setelah pengumuman ini mengungkap kekhawatiran mendalam tentang pengaruh komersial, arah teknis, dan jiwa dari salah satu alat pengembangan web paling penting. Saat React memasuki era baru ini, kewaspadaan dan partisipasi aktif komunitas akan sangat penting untuk memastikan framework ini tetap setia pada misi awalnya: memberdayakan pengembang untuk membangun pengalaman pengguna yang lebih baik di semua platform.
Referensi: Introducing the React Foundation: The New Home for React & React Native