Apple telah merilis beta developer kedua dari iOS 26, mengatasi salah satu aspek yang paling dikritik dari rilis awal sambil memperkenalkan beberapa fitur dan peningkatan baru. Pembaruan ini, yang membawa nomor build 23A5276f, hadir dua minggu setelah beta pertama dan merupakan langkah signifikan dalam menyempurnakan filosofi desain Liquid Glass yang ambisius dari Apple.
Detail Teknis iOS 26 Beta 2
- Nomor Build: 23A5276f
- Tanggal Rilis: 24 Juni 2025
- Siklus Beta: Beta pengembang kedua
- Waktu Sejak Beta Sebelumnya: 2 minggu
Control Center Mendapat Perombakan Visual yang Sangat Dibutuhkan
Perubahan paling signifikan dalam iOS 26 Beta 2 mengatasi keluhan pengguna yang meluas tentang masalah visibilitas Control Center. Implementasi awal Apple dari desain Liquid Glass membuat tile Control Center hampir tidak mungkin dibaca karena efek transparansi berlebihan yang memungkinkan terlalu banyak konten latar belakang terlihat. Perusahaan kini telah mengurangi transparansi secara signifikan, kembali ke efek blur Gaussian tinggi yang lebih familiar yang mempertahankan estetika desain baru sambil meningkatkan keterbacaan secara dramatis. Pengguna yang mengaktifkan fitur aksesibilitas Reduce Transparency akan melihat latar belakang Control Center menjadi sepenuhnya buram, memprioritaskan fungsionalitas daripada kemewahan visual.
![]() |
---|
Perbandingan antarmuka Control Center yang diperbarui di iOS 26 Beta 2 menunjukkan peningkatan visibilitas dan tata letak |
Peningkatan Kontrol Aksesibilitas dan Transparansi
Apple telah memperkuat fitur aksesibilitas Reduce Transparency sebagai respons terhadap umpan balik pengguna tentang antarmuka Liquid Glass yang baru. Peningkatan ini memberikan pengguna kontrol yang lebih granular atas efek transparansi di seluruh iOS 26, secara efektif berfungsi sebagai solusi resmi bagi mereka yang merasa desain baru terlalu mengganggu secara visual. Fitur ini kini lebih agresif mengurangi efek transparan di seluruh sistem, tidak hanya di Control Center.
Opsi Ringtone Baru Memperluas Kustomisasi Audio
Untuk pertama kalinya sejak iOS 17 pada tahun 2023, Apple telah menambahkan ringtone baru ke koleksinya. Nada baru yang disebut Alt 1 muncul sebagai versi alternatif di bawah kategori ringtone Reflection yang sudah ada, dengan yang asli kini diberi label sebagai Default. Meskipun ringtone baru ditemukan dalam kode beta pertama, itu baru dapat diakses oleh pengguna di Beta 2. Penambahan ini merepresentasikan perhatian berkelanjutan Apple terhadap fitur personalisasi, bahkan saat perusahaan fokus pada perubahan desain besar di seluruh sistem.
Penyempurnaan Antarmuka Safari Meningkatkan Kegunaan
Apple telah membuat beberapa peningkatan pengalaman pengguna pada antarmuka Safari yang didesain ulang. Perubahan paling mencolok memindahkan tombol penambahan tab baru (+) ke sudut kiri bawah untuk operasi satu tangan yang lebih mudah, sambil membuat tab bar bawah lebih kompak secara keseluruhan. Selain itu, Apple telah membalikkan keputusan kontroversial dari Beta 1 dengan memindahkan tombol manajemen tab kembali ke bagian bawah layar, merespons keluhan pengguna tentang gangguan memori otot dari eksperimen penempatan atas.
Transparansi Low Power Mode Meningkatkan Pemahaman Pengguna
iOS 26 Beta 2 memberikan detail yang belum pernah ada sebelumnya tentang apa yang sebenarnya dilakukan Low Power Mode ketika diaktifkan. Deskripsi samar sebelumnya telah diganti dengan informasi komprehensif yang menjelaskan bahwa fitur ini mengurangi aktivitas latar belakang, kecepatan pemrosesan, refresh rate layar, dan kecerahan sambil membatasi fitur seperti konektivitas 5G, sinkronisasi iCloud, dan pengambilan email. Transparansi ini membantu pengguna membuat keputusan yang lebih tepat tentang kapan mengaktifkan fitur hemat daya.
Fungsi Detail Mode Daya Rendah
- Mengurangi aktivitas aplikasi latar belakang
- Menurunkan kecepatan pemrosesan
- Menurunkan refresh rate dan kecerahan layar
- Membatasi konektivitas 5G
- Menjeda sinkronisasi iCloud
- Mengurangi frekuensi pengambilan email
Apple Music Mendapat Opsi Widget Baru
Aplikasi musik native menerima dua tambahan widget baru di Beta 2. Widget Live Radio memungkinkan pengguna mengakses stasiun radio Apple Music dengan cepat langsung dari layar beranda tanpa membuka aplikasi lengkap. Selain itu, widget layar kunci baru yang disebut Search menyediakan akses langsung ke fungsionalitas pencarian Apple Music, menyederhanakan proses penemuan musik bagi pengguna yang sering menjelajahi konten baru.
Integrasi Pelacakan Pesanan Aktif di Apple Wallet
Fitur yang awalnya diumumkan di WWDC akhirnya menjadi fungsional di Beta 2. Apple Wallet kini menyertakan kemampuan pelacakan pesanan yang memindai aplikasi Mail untuk konfirmasi pembelian dan pembaruan pengiriman dari pengecer. Pengguna dapat memantau status pesanan, kemajuan pengiriman, dan informasi pengiriman langsung dalam aplikasi Wallet, mengkonsolidasikan pelacakan paket ke dalam ekosistem Apple.
Pemulihan Perangkat Tanpa Hardware Eksternal
Apple telah secara resmi mengonfirmasi kemajuan teknis signifikan yang memungkinkan pengguna iPhone memulihkan perangkat mereka tanpa memerlukan Mac atau PC terpisah. Fitur Recovery Assistant yang baru dapat mendiagnosis masalah startup dan mencoba resolusi otomatis, merepresentasikan langkah besar menuju kemandirian perangkat. Kemampuan ini mengatasi keterbatasan lama yang mengharuskan pengguna memiliki akses ke komputer lain untuk skenario pemulihan perangkat.
Petunjuk Hardware Masa Depan dan Peringatan Stabilitas
Analisis kode Beta 2 telah mengungkapkan referensi ke konfigurasi layar resolusi 1260×2736 baru yang tidak cocok dengan model iPhone saat ini, berpotensi menunjukkan spesifikasi untuk iPhone 17 Air yang dirumorkan. Namun, Apple terus menekankan bahwa iOS 26 masih dalam tahap pengembangan awal, dengan Beta 2 masih mengandung banyak bug termasuk masalah peluncuran aplikasi yang meluas yang menyebabkan layar hitam singkat. Perusahaan sangat menyarankan untuk tidak menginstal pada perangkat utama karena masalah stabilitas yang sedang berlangsung.