Pannonhalma Archabbey berusia 1.000 tahun di Hongaria menghadapi tantangan yang belum pernah terjadi sebelumnya ketika kumbang drugstore mengancam akan menghancurkan 100.000 buku bersejarah. Biara yang menampung salah satu koleksi manuskrip dan karya cetak awal tertua di Eropa ini telah meluncurkan upaya pelestarian ambisius menggunakan ruang perawatan bebas oksigen. Krisis ini menyoroti kekhawatiran yang berkembang tentang bagaimana perubahan iklim menciptakan ancaman baru bagi situs warisan budaya di seluruh dunia.
Sorotan Koleksi:
- Usia: Perpustakaan berusia 1.000 tahun yang didirikan pada 996 M
- Item penting: 19 kodeks termasuk Alkitab lengkap abad ke-13
- Manuskrip pra-percetakan: Beberapa ratus volume yang mendahului tahun 1450-an
- Buku abad ke-16: Puluhan ribu volume
- Status: Situs Warisan Dunia UNESCO
Perubahan Iklim Menciptakan Badai Sempurna untuk Hama
Suhu yang meningkat di Hongaria telah secara dramatis meningkatkan siklus reproduksi kumbang drugstore, memungkinkan mereka berkembang biak beberapa kali dalam setahun alih-alih siklus tunggal tradisional mereka. Serangga kecil ini, yang umumnya ditemukan di dapur memakan tepung dan biji-bijian, telah menemukan bahwa perekat berbasis gelatin dan pati dalam buku-buku lama sama menariknya sebagai makanan. Tim restorasi biara melaporkan ini merupakan serangan serangga paling parah yang pernah mereka hadapi, dengan kumbang menggali melalui kertas berusia berabad-abad dan menciptakan jaringan terowongan yang luas di dalam volume buku.
Iklim yang menghangat telah mengubah tantangan pelestarian biara dari masalah jamur tradisional menjadi serangan hama aktif. Tanpa sistem kontrol iklim yang tepat, ruang-ruang berlangit-langit tinggi dan rak buku yang menempel di dinding biara menciptakan kondisi berkembang biak yang ideal untuk serangga selama musim panas yang semakin hangat.
Informasi Hama:
- Spesies: Kumbang apotek (kumbang roti)
- Daya tarik: Perekat buku berbasis gelatin dan pati
- Dampak iklim: Siklus berkembang biak yang berulang dalam setahun akibat suhu yang menghangat
- Deteksi: Lapisan debu yang tidak biasa dan lubang-lubang bekas gerek pada punggung buku
Solusi Teknis Bertemu Arsitektur Abad Pertengahan
Biara telah memilih pendekatan perawatan nitrogen yang inovatif untuk menghilangkan populasi kumbang. Pekerja dengan hati-hati mengemas buku-buku yang terinfeksi ke dalam ruang plastik yang tertutup rapat, kemudian menghilangkan semua oksigen dan menggantinya dengan nitrogen murni. Setelah enam minggu dalam lingkungan bebas oksigen ini, semua kumbang dan larvanya seharusnya mati, memungkinkan buku-buku kembali dengan aman ke rak.
Metode ini menghindari alternatif yang berpotensi merusak seperti radiasi gamma, yang dapat memecah serat selulosa dalam kertas kuno. Diskusi komunitas telah mengeksplorasi berbagai pilihan perawatan, tetapi pendekatan nitrogen menawarkan jalur teraman untuk melestarikan manuskrip rapuh yang mendahului mesin cetak.
Memasang sistem kontrol iklim modern di situs Warisan Dunia UNESCO ini menghadirkan tantangan yang signifikan. Arsitektur abad pertengahan tidak dirancang untuk sistem saluran udara atau pendingin udara, dan setiap modifikasi harus menghormati integritas sejarah bangunan. Meskipun sistem mini-split dapat memberikan pendinginan yang ditargetkan, kompleksitas dan biaya untuk memodifikasi fasilitas yang begitu luas tetap tidak terjangkau untuk anggaran biara.
Detail Proses Perawatan:
- Metode: Fumigasi nitrogen dalam ruang tertutup rapat
- Durasi: 6 minggu dalam lingkungan bebas oksigen
- Volume yang terdampak: 100.000 buku dari total 400.000 koleksi
- Jadwal: Pembukaan kembali perpustakaan direncanakan pada awal 2026
Warisan Budaya dalam Risiko
Serangan ini mempengaruhi sekitar 100.000 buku dari koleksi 400.000 volume, termasuk manuskrip yang berasal dari lebih dari 600 tahun yang lalu. Meskipun beberapa orang menganggap teks-teks keagamaan ini memiliki nilai ilmiah modern yang terbatas, koleksi ini merupakan dokumentasi budaya dan sejarah yang tak tergantikan dari kehidupan keagamaan dan intelektual Eropa Tengah.
Ketika saya melihat buku yang dimakan kumbang atau terinfeksi dengan cara lain, saya merasa bahwa tidak peduli berapa banyak salinan yang diterbitkan dan seberapa dapat digantikannya buku itu, sepotong budaya telah hilang.
Biara berharap dapat membuka kembali perpustakaannya pada awal 2026, dengan setiap buku yang diselamatkan memerlukan inspeksi dan pembersihan individual sebelum kembali ke sirkulasi. Buku-buku yang menunjukkan kerusakan signifikan akan menjalani pekerjaan restorasi tambahan, menambah bulan atau tahun pada proses pemulihan.
Insiden ini berfungsi sebagai peringatan bagi institusi budaya di seluruh dunia. Saat suhu global terus meningkat, metode pelestarian tradisional mungkin terbukti tidak memadai melawan ancaman biologis baru. Perpustakaan, museum, dan arsip perlu menyesuaikan strategi konservasi mereka untuk melindungi warisan tertulis umat manusia dari iklim yang semakin tidak dapat diprediksi.
Referensi: Hungary's oldest library is fighting to save 100,000 books from a beetle infestation