Perpustakaan Pribadi 20.000 Buku Cormac McCarthy Dibuka untuk Peneliti, Mengungkap Kebiasaan Membaca di Balik Karya Sastra Masterpiece

Tim Komunitas BigGo
Perpustakaan Pribadi 20.000 Buku Cormac McCarthy Dibuka untuk Peneliti, Mengungkap Kebiasaan Membaca di Balik Karya Sastra Masterpiece

Hampir dua tahun setelah kematian Cormac McCarthy pada Juni 2023, Wittliff Collections di Texas State University telah membuka perpustakaan pribadi penulis terkenal tersebut untuk para peneliti. Koleksi ini menawarkan wawasan yang belum pernah ada sebelumnya tentang fondasi intelektual yang membentuk beberapa karya sastra Amerika paling berpengaruh, termasuk Blood Meridian, The Road, dan No Country for Old Men.

Koleksi Besar dengan Anotasi Ekstensif

Perpustakaan pribadi McCarthy berisi sekitar 20.000 volume, lebih dari dua kali lipat dari 9.000 buku yang ditinggalkan oleh Ernest Hemingway, yang juga dianggap sebagai pembaca yang rakus. Yang membuat koleksi ini sangat berharga adalah marginalia yang ekstensif, anotasi, dan catatan kerja yang ditinggalkan McCarthy di seluruh bukunya. Wawasan tulisan tangan ini memberikan para peneliti jendela langsung untuk melihat bagaimana penulis yang terkenal tertutup ini berinteraksi dengan materi sumber di berbagai bidang.

Cakupan kebiasaan membaca McCarthy yang luar biasa telah mengesankan para sarjana. Saudaranya memperkirakan bahwa McCarthy telah membaca sekitar 85% dari koleksinya, menunjukkan bahwa dia mengonsumsi empat hingga lima buku per minggu sepanjang kehidupan dewasanya. Buku-buku tersebut mencakup subjek dari filsafat dan matematika lanjutan hingga sejarah dan sastra, mencerminkan pengetahuan ensiklopedis yang menginformasikan tulisannya.

Perbandingan Ukuran Perpustakaan:

  • Cormac McCarthy : ~20.000 volume
  • Ernest Hemingway : 9.000 volume
  • Umberto Eco : 50.000 volume
  • Karl Lagerfeld : 300.000 volume
Catatan tulisan tangan dan teks-teks filosofis mendemonstrasikan keterlibatan intelektual  McCarthy  dalam perpustakaannya yang luas
Catatan tulisan tangan dan teks-teks filosofis mendemonstrasikan keterlibatan intelektual McCarthy dalam perpustakaannya yang luas

Minat Matematika dan Ilmiah Terungkap

Diskusi komunitas telah menyoroti keterlibatan mendalam McCarthy dengan teks-teks matematika dan ilmiah, yang menjadi sangat jelas dalam novel-novel terakhirnya. Meskipun beberapa orang mempertanyakan apakah dia benar-benar menguasai konsep matematika lanjutan, rekan-rekan dari Santa Fe Institute, di mana McCarthy adalah research fellow, telah berbagi kenangan tentang rasa ingin tahu intelektualnya yang luar biasa dan kemampuannya untuk mendiskusikan topik kompleks mulai dari fisika hingga kecerdasan mesin.

Dia memiliki pengetahuan ensiklopedis tentang dunia dan ingatan yang sesuai. Topiknya berkisar dari penyelaman penyelamatan hingga materi akademis yang jauh lebih sering difokuskan pada matematika dan fisika.

Penemuan ini telah membuat pembaca mempertimbangkan kembali bagian-bagian dalam karyanya yang tampak murni puitis tetapi mungkin telah diinformasikan oleh studi ilmiah yang ketat. Revelasi ini menambahkan lapisan baru untuk memahami bagaimana McCarthy menciptakan gaya prosa yang khas dan tema filosofisnya.

Wawasan tentang Pengembangan Karakter dan Tema

Akses perpustakaan telah memicu analisis segar tentang karakter-karakter paling berkesan McCarthy, khususnya Judge Holden dari Blood Meridian. Pembaca telah mencatat koneksi antara deklarasi terkenal Judge tentang pengetahuan dan persetujuan, dan dorongan McCarthy sendiri yang tampak untuk memahami berbagai bidang pengetahuan manusia. Namun, para sarjana memperingatkan agar tidak terlalu banyak membaca otobiografi ke dalam karakter-karakter tergelapnya.

Koleksi ini juga menyoroti pendekatan McCarthy terhadap penelitian untuk fiksi sejarah. Buku-buku tentang sejarah Barat, kekerasan, dan sifat manusia muncul di seluruh koleksi, mendukung akurasi sejarah yang teliti yang mendasari bahkan narasi yang paling brutal. Fondasi penelitian ini membantu menjelaskan bagaimana McCarthy bisa menulis dengan begitu meyakinkan tentang periode dan tempat yang jauh dari pengalamannya sendiri.

Kebiasaan Membaca McCarthy:

  • Diperkirakan telah membaca 85% dari koleksi 20.000 bukunya
  • Sekitar 4-5 buku per minggu sepanjang masa dewasa
  • Subjek berkisar dari filsafat dan matematika hingga sejarah dan sastra
  • Marginalia dan anotasi ekstensif ditemukan di seluruh koleksi

Sumber Daya untuk Beasiswa Masa Depan

Pembukaan perpustakaan McCarthy mewakili momen yang signifikan untuk beasiswa sastra. Tidak seperti banyak arsip penulis yang terutama berfokus pada manuskrip dan korespondensi, koleksi ini mengungkapkan bacaan yang membentuk salah satu penulis kontemporer Amerika yang paling penting. Keputusan Wittliff Collections untuk membuat perpustakaan dapat diakses memastikan bahwa generasi masa depan sarjana dapat melacak benang intelektual yang terjalin melalui proses kreatif McCarthy.

Bagi pembaca yang telah lama bertanya-tanya tentang sumber-sumber di balik prosa McCarthy yang padat dan alusi, perpustakaan ini menawarkan bukti konkret dari proyek membaca yang luas yang menginformasikan karyanya. Koleksi ini berdiri sebagai bukti kedalaman persiapan di balik apa yang dianggap banyak orang sebagai beberapa sastra Amerika terbaik dari akhir abad ke-20 dan awal abad ke-21.

Referensi: Two Years After Cormac McCarthy's Death, Rare Access to His Personal Library Reveals the Man Behind the Myth