YouTube sedang memperluas kemampuan AI-nya dengan tool kreatif baru untuk kreator Shorts, memperkenalkan fitur yang mengubah gambar statis menjadi video animasi dan meningkatkan konten dengan efek generatif. Peluncuran ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Google untuk mengintegrasikan kecerdasan buatan di seluruh ekosistem platform videonya.
Ketersediaan Ketersediaan Saat Ini
- Terjemahan
- Kanada
- Australia
- Australia
- Australia
- Wilayah tambahan yang direncanakan untuk akhir tahun 2025
Fitur Animasi Foto-ke-Video
Inti dari pembaruan terbaru YouTube adalah tool foto-ke-video yang menghidupkan gambar diam. Pengguna dapat memilih foto apa pun dari galeri kamera mereka dan menerapkan animasi preset untuk membuat klip dengan efek gerakan. Prosesnya sangat mudah: ketuk tombol buat, akses pemilih media melalui opsi Tambah, pilih gambar, dan pilih Foto ke video dari saran yang muncul. Setelah memilih pengaturan video, AI akan menghasilkan versi animasi yang mengubah konten statis menjadi materi visual yang lebih menarik.
Metode Akses Fitur
- Photo-to-video: Tombol Create → Add → Photo to video
- Efek generatif: Kamera Shorts → Ikon Effects → Bagian AI
- AI Playground: Tombol Create → Ikon Sparkle (pojok kanan atas)
Efek Generatif dan Peningkatan Kreatif
Selain animasi foto, YouTube telah memperkenalkan efek generatif canggih yang dapat diakses melalui ikon efek kamera Shorts. Tool ini memungkinkan kreator mengubah coretan sederhana menjadi karya seni yang halus atau menerapkan filter kreatif yang mensimulasikan lingkungan bawah air atau membuat kembar digital. Efek-efek ini dapat ditemukan di bagian AI, yang ditandai dengan ikon kilauan, di mana pengguna dapat bereksperimen dengan berbagai transformasi kreatif yang melampaui filter tradisional.
Hub AI Playground
YouTube telah mengkonsolidasikan fitur-fitur AI ini ke dalam AI Playground terpusat yang dapat diakses melalui ikon kilauan tombol buat. Hub ini berfungsi sebagai toolkit komprehensif yang menampilkan contoh prompt, tool generasi gambar dan musik, serta fitur eksperimental yang dirancang untuk menginspirasi pembuatan konten. Playground ini mencakup prompt yang sudah diisi sebelumnya untuk membantu pengguna menavigasi kemampuan AI dan menemukan kemungkinan kreatif baru.
Fondasi Teknis dan Pengembangan Masa Depan
Semua fitur baru didukung oleh model AI Veo 2 milik Google, teknologi yang sama yang menggerakkan kemampuan serupa di Google Photos. YouTube telah mengkonfirmasi bahwa integrasi Veo 3 direncanakan untuk akhir musim panas ini, menjanjikan efek yang lebih baik dan performa yang ditingkatkan. Setiap konten yang dihasilkan AI menerima watermark SynthID, memastikan transparansi tentang kreasi yang dibantu mesin versus konten buatan manusia.
Tumpukan Teknologi AI
- Saat ini: Model AI Veo 2
- Direncanakan: Integrasi Veo 3 (musim panas 2025)
- Transparansi: Tanda air SynthID pada semua konten yang dihasilkan AI
Ketersediaan dan Rencana Ekspansi
Tool AI baru ini saat ini tersedia gratis di Amerika Serikat, Kanada, Australia, dan Selandia Baru. YouTube berencana memperluas ketersediaan ke wilayah tambahan sepanjang tahun 2025, meskipun jadwal spesifik belum diumumkan. Peluncuran bertahap ini mengikuti strategi yang lebih luas dari Google untuk mengintegrasikan tool foto dan video bertenaga AI di seluruh ekosistemnya, termasuk fitur serupa terbaru di Gemini dan Google Photos.