Anaconda telah mengamankan pendanaan Series C senilai lebih dari 150 juta dolar Amerika Serikat, memposisikan dirinya sebagai perusahaan platform AI. Namun, respons komunitas Python mengungkap kekhawatiran yang berkembang tentang arah perusahaan dan meningkatnya adopsi alat alternatif seperti package manager uv milik Astral.
Detail Pendanaan Anaconda:
- Pendanaan Seri C: Lebih dari $150 juta USD
- Dipimpin oleh: Insight Partners
- Investor yang berpartisipasi: Mubadala Capital
- Pendapatan berulang tahunan: $150 juta USD (per Juli 2025)
- Basis pengguna: 50 juta pengguna, 380.000+ perusahaan
- Total unduhan: 21 miliar
Komunitas Mempertanyakan Transformasi AI Anaconda
Pengumuman pendanaan telah memicu perdebatan tentang apakah pivot Anaconda ke AI merepresentasikan inovasi yang sesungguhnya atau hanya rebranding produk yang sudah ada. Banyak developer memperhatikan bahwa package manager conda inti tetap sebagian besar tidak berubah meskipun ada bahasa marketing baru yang berfokus pada AI. Website perusahaan kini menekankan frasa seperti Advance AI with Clarity and Confidence dan Simplify, safeguard, and accelerate AI value, namun anggota komunitas kesulitan mengidentifikasi fitur AI konkret di luar manajemen paket tradisional.
Skeptisisme ini mencerminkan kekhawatiran yang lebih luas tentang perusahaan yang mengadopsi terminologi AI untuk menarik investasi tanpa perubahan produk yang substansial. Waktunya bertepatan dengan peluncuran AI Platform milik Anaconda, meskipun kemampuan AI spesifik tetap tidak jelas dari informasi publik.
Meningkatnya Kompetisi dari Package Manager Modern
Sebagian besar diskusi komunitas berpusat pada uv milik Astral, sebuah package manager Python yang cepat yang dianggap banyak developer superior dibanding conda. Perbandingan ini menyoroti pergeseran generasi dalam tooling Python, dengan solusi yang lebih baru menawarkan performa dan pengalaman pengguna yang lebih baik. Beberapa anggota komunitas memandang putaran pendanaan besar Anaconda sebagai potensi pemborosan mengingat lanskap kompetitif.
Ekosistem conda masih melayani kasus penggunaan spesifik, terutama untuk pengguna yang memerlukan dependensi non-Python seperti compiler Fortran atau lingkungan komputasi ilmiah yang kompleks. Namun, untuk pengembangan Python murni, banyak developer telah bermigrasi ke alternatif yang lebih modern yang menawarkan resolusi dependensi yang lebih cepat dan workflow yang lebih sederhana.
Alat Alternatif yang Disebutkan:
- Astral's uv: Manajer paket Python yang cepat dan semakin diadopsi oleh komunitas
- Miniforge: Alternatif conda open-source tanpa masalah lisensi
- Micromamba/Mamba: Manajer paket yang kompatibel dengan conda namun lebih cepat
- Pixi: Alat workflow modern untuk ekosistem conda
Kekhawatiran Lisensi Mengusir Pengguna
Diskusi komunitas mengungkap frustrasi berkelanjutan dengan perubahan lisensi Anaconda yang diimplementasikan dalam beberapa tahun terakhir. Perusahaan telah menghadapi kritik karena ketentuan lisensi yang tidak jelas yang dapat mengakibatkan biaya penggunaan komersial yang tidak terduga untuk pengguna enterprise. Hal ini telah membuat banyak organisasi mengadopsi alternatif seperti Miniforge, micromamba, atau conda-forge untuk menghindari masalah lisensi potensial.
Mereka menuntut pembayaran mundur yang konyol kecuali Anda membeli lisensi multi-tahun. Akan mudah bagi mereka untuk mengharuskan akun untuk menggunakan channel utama, tapi mereka sengaja membuatnya mudah untuk tidak sengaja menggunakannya.
Kekhawatiran lisensi ini telah menciptakan masalah kepercayaan dalam komunitas, dengan beberapa pengguna merekomendasikan penghindaran total produk Anaconda demi alternatif open-source yang menyediakan fungsionalitas serupa tanpa pembatasan komersial.
Fokus Enterprise vs. Pengalaman Developer
Meskipun ada skeptisisme komunitas, Anaconda mempertahankan adopsi enterprise yang kuat dengan lebih dari 380.000 enterprise global menggunakan platform mereka dan pendapatan berulang tahunan senilai 150 juta dolar Amerika Serikat. Fokus perusahaan pada AI enterprise dan workflow data science mungkin membenarkan pendanaan yang substansial, bahkan jika developer individu lebih memilih alat alternatif.
Diskonneksi antara adopsi enterprise dan sentimen developer menunjukkan bahwa Anaconda beroperasi di segmen pasar yang berbeda. Sementara developer individu tertarik pada alat modern seperti uv untuk performa dan kesederhanaan yang lebih baik, enterprise mungkin menghargai pendekatan platform komprehensif Anaconda dan infrastruktur dukungan yang sudah mapan.
Pendanaan kemungkinan akan mempercepat inisiatif AI enterprise Anaconda, namun perusahaan menghadapi tantangan mempertahankan relevansi saat ekosistem Python berevolusi menuju solusi tooling yang lebih cepat dan efisien.
Referensi: Anaconda Raises Over $150M in Series C Funding to Power Al for the Enterprise