SpaceX secara agresif mendorong negara bagian untuk meninggalkan rencana ekspansi broadband fiber mereka dan mengalihkan semua uang hibah federal ke layanan satelit Starlink miliknya. Perusahaan tersebut telah mengajukan keluhan terhadap Virginia dan Louisiana, mengklaim bahwa preferensi mereka terhadap infrastruktur fiber merupakan pemborosan pengeluaran pemerintah.
Komunitas Melihat Melalui Strategi Penjualan
Komunitas teknologi mengekspresikan skeptisisme yang kuat terhadap tuntutan SpaceX, dengan banyak yang menunjukkan superioritas yang jelas dari koneksi fiber. Sentimen umum mencerminkan kekhawatiran tentang perusahaan yang mencoba mengamankan pendanaan pemerintah untuk solusi teknologi yang inferior. Beberapa pengamat mencatat ironi dari menuntut uang pembayar pajak sambil mengkritik pengeluaran pemerintah, menyoroti apa yang mereka lihat sebagai kesejahteraan korporat yang menyamar sebagai efisiensi.
Orang yang menjual sekop di era buldoser ingin terus menjual sekop.
Angka-angka Tidak Cocok untuk Layanan Berkualitas
SpaceX mengklaim dapat melayani kebutuhan broadband Louisiana hanya dengan 100 juta dolar Amerika Serikat dibandingkan dengan rencana fiber negara bagian senilai 499 juta dolar Amerika Serikat. Namun, perbandingan biaya ini mengabaikan perbedaan teknis fundamental. Louisiana hanya mengalokasikan 7,75 juta dolar Amerika Serikat kepada SpaceX untuk 10.327 lokasi, sementara penyedia fiber menerima 378 juta dolar Amerika Serikat untuk 68.535 lokasi melalui Louisiana Local Fiber Consortium.
Analisis negara bagian mengungkap mengapa teknologi satelit menghadapi keterbatasan: kendala spektrum, gangguan kanopi pohon, masalah kepadatan pelanggan tinggi, dan masalah kapasitas yang tidak dialami jaringan fiber. Bahkan Elon Musk sebelumnya mengakui bahwa Starlink bekerja paling baik untuk pelanggan yang paling sulit dilayani yang sulit dijangkau oleh perusahaan telekomunikasi.
Perbandingan Biaya: SpaceX vs Rencana Fiber Louisiana
Penyedia | Jumlah Pendanaan (USD) | Lokasi yang Dilayani | Biaya per Lokasi |
---|---|---|---|
Proposal SpaceX | $100 juta | ~127,842 | $782 |
Rencana Fiber Louisiana | $499 juta | 127,842 | $3,903 |
Alokasi Aktual SpaceX | $7,75 juta | 10,327 | $750 |
Konsorsium Fiber Lokal Louisiana | $378 juta | 68,535 | $5,516 |
Angin Politik Mendukung Satelit Daripada Infrastruktur
Pemerintahan Trump menulis ulang aturan program Broadband Equity, Access, and Deployment (BEAD) senilai 42 miliar dolar Amerika Serikat untuk menguntungkan Starlink. Alih-alih memprioritaskan jaringan fiber yang tahan masa depan, pendekatan baru menekankan biaya yang lebih rendah per lokasi dan netralitas teknologi. Pergeseran kebijakan ini mengurangi proyeksi pengeluaran Louisiana sebesar 250 juta dolar Amerika Serikat tetapi juga memotong cakupan fiber dari 95% menjadi persentase yang lebih rendah dari lokasi yang memenuhi syarat.
Keterbatasan Teknis Satelit vs Fiber
Keterbatasan Satelit ( Starlink ):
- Ketersediaan spektrum yang terbatas
- Gangguan dari kanopi pohon
- Kendala kapasitas dengan kepadatan pelanggan tinggi
- Bandwidth dibagi di seluruh area cakupan
- Performa bergantung pada cuaca
Keunggulan Fiber:
- Bandwidth khusus per koneksi
- Skalabilitas yang tahan masa depan
- Performa konsisten tanpa terpengaruh cuaca
- Latensi lebih rendah
- Tidak ada batasan spektrum
Kesimpulan
Sementara SpaceX memposisikan diri sebagai solusi yang hemat biaya, pejabat negara bagian dan komunitas teknis tetap khawatir tentang keterbatasan inheren teknologi satelit untuk infrastruktur broadband jangka panjang. Perdebatan ini menyoroti pertanyaan fundamental: haruskah hibah federal memprioritaskan penghematan biaya langsung atau berinvestasi dalam teknologi superior yang dapat berkembang untuk tuntutan masa depan? Saat SpaceX mengancam akan meningkatkan keluhannya ke badan-badan federal, negara bagian harus menyeimbangkan tekanan politik dengan realitas teknis dalam strategi penerapan broadband mereka.
Referensi: SpaceX says states should dump fiber plans, give all grant money to Starlink