Sebuah analisis terbaru terhadap data pengeluaran perusahaan mengklaim menunjukkan bukti adanya jadwal kerja 996 yang mulai mengakar di San Francisco , namun komunitas teknologi memberikan perlawanan keras terhadap interpretasi data tersebut maupun tren yang lebih luas ini.
Jadwal 996, yang mengharuskan karyawan bekerja dari pukul 9 pagi hingga 9 malam selama enam hari seminggu, berasal dari industri teknologi China dan telah menjadi topik kontroversial karena beberapa perusahaan Silicon Valley dilaporkan mengadopsi praktik serupa. Namun, upaya terbaru untuk membuktikan prevalensinya menggunakan data kartu kredit perusahaan telah memicu perdebatan sengit tentang kualitas data dan normalisasi jam kerja yang ekstrem.
Definisi Jadwal 996: Bekerja dari jam 9 pagi hingga 9 malam, 6 hari per minggu (total 72 jam)
Komunitas Mempertanyakan Metodologi dan Skala Data
Para profesional teknologi mengungkapkan keraguan serius tentang keandalan bukti pendukung. Analisis tersebut hanya menunjukkan peningkatan 0,4% dalam transaksi kartu perusahaan untuk makanan dan layanan pengiriman pada hari Sabtu dibandingkan tahun sebelumnya. Banyak anggota komunitas menunjukkan bahwa perubahan kecil ini hampir tidak mendukung klaim adanya pergeseran besar menuju minggu kerja enam hari.
Kritikus berargumen bahwa metodologinya cacat, mencatat bahwa transaksi kartu perusahaan untuk makanan adalah ukuran yang tidak sempurna untuk jam kerja aktual. Data tersebut bisa mencerminkan berbagai faktor yang tidak terkait dengan kerja wajib akhir pekan, seperti peningkatan acara sosial tim, kebijakan makan yang lebih fleksibel, atau sekadar lebih banyak perusahaan yang menyediakan tunjangan makanan.
Spesifisitas geografis juga menimbulkan pertanyaan. Meskipun data menunjukkan pola ini unik untuk San Francisco dibandingkan dengan pusat teknologi lainnya, beberapa pekerja Bay Area yang sudah lama berpengalaman berargumen bahwa kerja akhir pekan selalu umum dalam dunia startup, membuat klaim tren baru tersebut kurang signifikan dari yang disajikan.
Skala Data: Hanya peningkatan 0,4% dalam transaksi kartu korporat hari Sabtu untuk makanan/pengiriman di San Francisco (2024 vs 2025)
Penolakan Kuat Terhadap Normalisasi Budaya Kerja
Komunitas teknologi menunjukkan perlawanan bersatu terhadap normalisasi jadwal kerja yang ekstrem. Banyak profesional menyerukan perlawanan aktif terhadap budaya 996 sebelum menjadi lebih tersebar luas.
Postingan 996 seharusnya hanya disambut dengan ejekan dan rasa jijik. Hidup seseorang tidak semata-mata tentang pekerjaan dan perilaku seperti ini hanya membuat hidup orang lain menjadi lebih buruk dalam jangka panjang
Para pekerja sangat khawatir tentang insinyur muda yang dieksploitasi melalui jadwal yang menuntut ini, terutama ketika mereka menerima ekuitas minimal yang kemudian terdilusi dalam putaran pendanaan masa depan. Komunitas menyoroti bagaimana praktik-praktik ini dapat menyebabkan masalah kesehatan serius dan mencegah pengembangan keterampilan yang akan menguntungkan karier jangka panjang pekerja.
Beberapa orang menarik paralel antara budaya startup AI saat ini dengan gelembung teknologi sebelumnya, menunjukkan bahwa kombinasi pendanaan mudah dan alat AI memungkinkan pendiri tanpa latar belakang teknis yang kuat untuk menciptakan lingkungan kerja yang tidak berkelanjutan.
![]() |
---|
Profesional teknologi menghadapi budaya kerja yang menantang di tengah kekhawatiran jam kerja ekstrem |
Implikasi Lebih Luas untuk Budaya Industri Teknologi
Perdebatan ini mencerminkan kekhawatiran yang lebih dalam tentang keseimbangan kerja-hidup di industri teknologi. Meskipun beberapa pekerja benar-benar menikmati coding akhir pekan dan merasa hal itu memuaskan, yang lain khawatir tentang tekanan yang diciptakan bagi orang lain untuk menyamai jam kerja ini.
Diskusi juga menyentuh peran stimulan dalam mempertahankan jadwal ini, dengan anggota komunitas mencatat sejarah panjang penggunaan amfetamin dalam budaya teknologi. Ini menambahkan lapisan kekhawatiran lain tentang dampak kesehatan dari jam kerja ekstrem yang dinormalisasi.
Ke depan, komunitas tampak bertekad untuk menolak penyebaran budaya 996, dengan banyak yang menekankan bahwa praktik kerja berkelanjutan menghasilkan hasil jangka panjang yang lebih baik bagi individu maupun perusahaan. Perdebatan ini berfungsi sebagai pengingat bahwa interpretasi data penting, dan klaim luar biasa tentang tren tempat kerja memerlukan bukti yang luar biasa.
Referensi: Our data shows San Francisco tech workers are working Saturdays
![]() |
---|
Suatu setting kontemporer untuk diskusi mengenai praktik kerja berkelanjutan dan pergeseran budaya di industri teknologi |